Kuku merupakan penutup dan pelindung ujung jari tangan serta ujung jari kaki kita yang kegunaannya untuk membantu jari memegang suatu benda.
Pengertian kuku secara universal adalah bagian tubuh binatang yang terdapat atau tumbuh di ujung jari. Kuku tumbuh dari sel mirip gel lembut yang mati, mengeras, dan kemudian terbentuk saat mulai tumbuh dari ujung jari. Tahukah anda kalu kuku secara kimia sama dengan rambut yang terbentuk dari keratin protein yang kaya akan sulfur. Kuku merupakan salah satu bagian terkeras dari tubuh kita, hal tersebut disebabkan karena kandungan air yang sangat sedikit, hal itu membuat kuku menjadi keras. Pertumbuhan kuku jari tangan dalam satu minggu rata-rata 0,5 - 1,5 mm, empat kali lebih cepat dari pertumbuhan kuku jari kaki. Itulah mengapa kuku tangan lebih cepat panjang dari pada kuku kaki. Sel kuku di lingkungan gelap akan lambat panjangnya contohnya di dalam sepatu cenderung membuat aktivitas sel menurun sehingga kuku kaki lambat panjangnya. Kuku tidak akan tumbuh ketika manusia yang sudah meninggal, tetapi fakta di luar menyebutkan bahwa kuku dan rambut akan tumbuh terus walaupun orang tersebut sudah meninggal. Jika kita berfikir secara logis, bagaimana mungkin kuku bisa tumbuh, jika tubuh tidak mendapatkan suplai dari luar untuk pertumbuhan? sedangkan kuku berasal dari keratin protein, dan protein hanya bisa di dapat jika kita makan, seperti telur, daging, susu, ikan, dan lain-lain. Jadi bagaimana mungkin toh..?
Kuku merupakan penutup dan pelindung ujung jari tangan serta ujung jari kaki kita yang kegunaannya untuk membantu jari memegang suatu benda. Fungsi utama kuku adalah melindungi ujung jari yang lembut dan penuh urat saraf, serta mempertinggi daya sentuh. Kulit ari pada pangkal kuku berfungsi melindungi dari kotoran. Beberapa penyakit menimbulkan perubahan kuku, sehingga bisa mengurangi fungsi dari kuku. Daya sentuh menjadi berkurang. Makanya penting bagi kita untuk menjaga kuku kita.
Berikut beberapa masalah yang berhubungan dengan kuku serta penangannya, antara lain
1. Kuku menguning
Penggunaan cat kuku yang terlalu sering bisa menyebabkan kuku menguning, namun tidak perlu khawatir biasanya hal itu terjadi hanya sementara saja. Untuk menghindari kuku menguning pastikan mengoleskan base coat sebelum memakai cat kuku , hindari cat kuku yang mengandung zat aktif yang keras seperti formaldehyde dan toluene. Gunakan cat kuku maksimal tak lebih dari 10 hari, lalu bersihkan dan biarkan kuku bernapas selama beberapa hari sebelum mengoleskannya lagi dengan cat baru. Jamur di kuku bentuknya seperti bubuk putih pada permukaan. Awalnya mungkin Anda tak menyadari, karena bubuk putih ini kadang-kadang tak terlihat. Namun, jika dibiarkan lama, warnanya akan berubah menjadi kuning kehijauan dan mulai timbul bau. Di saat inilah jamur sudah mulai menjadi masalah. Selain bakteri sebagai penyebab utamanya, kotoran yang masuk ke dalam kuku. Terutama ketika menggunting kuku muncul luka. Solusinya, rajinlah merendam kuku dengan obat khusus jamur kuku. Bagi yang suka manicure pedicure, selalu pilih salon yang tepercaya dan berkualitas,dengan peralatan yang steril. Atau, agar aman, bawa sendiri peralatan manicure Anda ke salon agar tak tertular penyakit kuku orang lain. Sebaiknya hindari dulu menggunakan cat kuku sampai jamur benar-benar hilang.
2. Kuku mudah patah
Solusi untuk menghindari kuku mudah patah yaitu dengan cara mengkonsumsi vitamin dan kalsium yang tepat untuk kuku agar terhindar dari pengapuran.
3. Kutikula keras
Kutikula adalah kulit berwarna putih yang mengeras dan menimbun di pinggiran kuku, hal tersebut disebabkan oleh kurang minum air putih atau seringnya terkena sabun dan detergen saat mencuci. Masalah ini tidak dapat dihilangkan hanya dengan pemakaian hand lotion atau hand cream. Solusinya, lakukan manicure dengan gunting khusus kutikula dan sebaiknya dilakukan oleh ahlinya di salon kuku tepercaya. Jika tidak, kutikula akan terangsang dan tumbuh makin tebal.
4. Kuku dehidrasi
Ciri kuku dehidrasi yaitu kuku terlihat bergaris vertikal di permukaan dalam jumlah banyak atau berlapis dan terkadang serta mudah mengelupas. Penyebabnya adalah pemotongan kuku yang terlalu pendek atau kurangnya kadar air dan minyak pada kuku. Penyelesaiannya jangan gunting kuku terlalu pendek dan sebaiknya dirapikan dengan kikir. Usahakan panjang kuku tidak kurang dari ujung daging jari Anda agar tidak terasa sakit dan kuman tidak mudah masuk dan sembunyi di balik kuku.
5. Kuku tumbuh ke dalam (ingrown nail)
Bentuk kuku yang melengkung paling rentan terhadap kondisi kuku tumbuh ke dalam. Selain itu, kuku yang cara mengguntingnya salah mengakibatkan arah tumbuh kuku menusuk daging sehingga muncul nyeri. Bisa terjadi di semua kuku, tapi paling sering adalah ibu jari. Kuku yang tumbuhnya melengkung butuh teknik pengguntingan khusus. Kadang-kadang, rasa nyeri ini tidak diperhatikan dan dibiarkan saja, dan tahu-tahu kuku sudah membengkak dan bernanah. Bila ini terjadi, segera ke dokter kulit.
7. Kuku tumbuh lambat
Jika Anda memiliki kebiasaan menggigit kuku sehingga kuku menjadi lembek, inilah yang menjadi penyebab kuku tumbuh lambat. Satu-satunya cara adalah dengan menghentikan kebiasaan buruk menggigit kuku dan memberikan vitamin untuk kuku agar tumbuh sehat. Menggunakan kuku palsu dari gel atau silikon bisa menjadi solusi untuk menghentikan kebiasaan buruk ini.